About Me

My photo
aq a/ anak tunggal. aq dikelilingi banyak orang yang sayank, gila, strezz... sekarang gy melanjutkan kuliah di tingkat 4 dg jurusann Teknik Informatika...
0

Prinsip Desain User Interface

Monday, March 8, 2010.
Desain User Interface adalah suatu desain yang merancang interface efektif untuk sistem perangkat lunak (software). Dalam arti ini, Efektif berartin siap untuk digunakan, dan hasilnya sesuai dg kebutuhan.

Prinsip-prinsip yang digunakan dalam DUI terbagi dalam beberapa kategori yaitu
Learnability yang berarti dukungan untuk pembelajaranbagi pengguna dari semua tingkat supaya mendapat hasil yang baik.
Fleksibilitas yaitu dukungan beberapa cara untuk melakukan tugas-tugas.
Kekasaran yaitu dukungan untuk pemulihan jika ada kesalahan-kesalahan.
Dari ketiga kategori inilah yang akan digunakan dalam mendesain user interface.

Berikut ini adalah penjelasan dari ketiga kategori DUI
Prinsip Learnability

Di dalam prinsip learnbility kemudahan bagi pengguna baru untuk dapat memulai interaksi efektif dan mencapai kinerja maksimal.

Beberapa hal yang berkaitan dengan prinsip ini yaitu

Prediktabilitas merupakan pendapat ketika saya berpikir bahwa tindakan ini akan dilakukan oleh operasi visibilitas serta dapat melihat tindakan yang sia-sia seperti menu perintah vs shell item menu berwarna abu-abu.

merupakan suatu dukungan untuk pengguna dalam menilai dampak operasi pada masa lalu sistem dengan yang sekarang.
Contohnya seperti memindahkan file di UNIX shell vs Mac / Windows.

SynthesizabilityKeakraban yang dimaksud adalah apakah tugas UI mendayagunakan dunia nyata atau domain pengetahuan? Jawaban yang benar-benar relevan dengan kesan pertama di dalam ilmu pengetahuan.

Generalisasi merupakan pengetahuan umum yang didapat melalui pengetahuan dari satu sistem / apakah UI diperluas serupa dengan hal lain? Contohnya seperti pengoperasian cut & paste pada aplikasi yang berbeda.

Konsistensi merupakan kemiripan perilaku antara tugas-tugas serupa / operasi / situasi dalam hal-hal yang berbeda seperti berinteraksi, mendapatkan output serta mengatur tata letak layar.

Bantuan yang digunakan sebagai pedoman bagi UI Developers untuk menghasilkan hal yang maksimal.

Prinsip Fleksibilitas

Banyak cara untuk mengetahui bahwa sistem pengguna dan bertukar informasi yaitu

1. Dialog Initiative
2. Multithreading
3. Tugas migratability
4. Substitutivity
5. Customizability

Dialog Initiative
adalah tidak menghambat pengguna dengan menempatkan batasan tentang bagaimana dialog dilakukan.
Yang dilakukan adalah
1. Pengguna pre-emptive
2. Pengguna memprakarsai tindakan
3. Lebih fleksibel, umumnya lebih diinginkan
4. Sistem pre-emptive
5. Sistem melakukan semua petunjuknya, pengguna merespon kadang-kadang diperlukan.

Multithreading
adalah cara yang memungkinkan pengguna untuk melakukan lebih dari satu tugas pada satu waktu.
Ada 2 jenis multithreading, yaitu
1. Concurrent yaitu Input ke beberapa tugas secara simultan
2. Interleaved yaitu banyak tugas, tapi masukan ke satu per satu

Tugas migratability
yaitu suatu kemampuan untuk memindahkan tugas kinerja untuk entitas (user atau sistem) yang dapat melakukannya dengan lebih baik. Salah satunya dengan spell-checking, kontrol keamanan di pabrik

Substitutivity
yaitu fleksibilitas dalam rincian operasi yang memungkinkan pengguna untuk memilih metode interaksi yang cocok dan membiarkan cara yang berbeda untuk melakukan tindakan, tentukan data, konfigurasi dan membiarkan berbagai cara untuk menyajikan output sesuai tugas & pengguna.

Customizability
Kemampuan user untuk merubah interface dari user untuk kemampuan beradaptasi.
Oleh sistem kemampuan adaptivity masih dipertanyakan.

Ketahanan Prinsip
yaitu mendukung pengguna dalam menentukan keberhasilan dan tujuan penilaian.
yang termasuk dalam ketahanan prinsip adalah

1. Observability
Pengguna dapat menentukan keadaan internal sistem dari apa yang merasakan?
Browsability jelajahi saat ini (tanpa mengubahnya)
Reachability menavigasi melalui negara diamati
Kegigihan berapa lama negara diamati bertahan?

2. Recoverability
Kemampuan untuk mengambil tindakan korektif atas mengakui kesalahan, kesulitan prosedur pemulihan harus berhubungan dengan kesulitan tugas asli.
Maju pemulihan adalah kemampuan untuk memperbaiki ketika kita tidak dapat membatalkan backward atau pemulihan.


3. Responsif
Persepsi pengguna laju komunikasi dengan system.
Response time adalah waktu untuk sistem untuk menanggapi dalam beberapa cara untuk pengguna tindakan.
disini persepsi pengguna tidak selalu benar dan konsistensi penting maka respon OK jika pengguna sesuai harapan.

4. Task conformance
Sistem tidak mendukung semua tugas-tugas pengguna ingin tampil di cara-cara yang diharapkan?
Tugas kelengkapan merupakan sistem dapat melakukan semua tugas-tugas yang menarik.
Tugas kecukupan adalah pengguna dapat mengerti bagaimana melakukan tugas.

nanda pramitha kusumawati
50407610
3ia07
Leia Mais...
 
Nanda Pramitha K © Copyright 2010 | Design By Gothic Darkness |